Sabtu Bersama Bapak, sebuah novel karya Adithya Mulya yang juga berhasil difilmkan, berhasil menggugah keluarga Indonesia. Novel ini terbit pada Juni 2014 dan diterbitkan oleh Gagas Media.
Pada Bicara Buku Jumat 9 APril 2021, Sulfaini (anggota Buku Berjalan) mengulas buku berjumlah 278 halaman ini.
Novel ini menceritakan sebuah keluarga yang tentram dan harmonis sekali. Bapak yang sangat bertanggung jawab akan tugasnya menjadi kepala keluarga, Ibu yang sangat tidak ingin menjadi beban bagi anak-anaknya dan kedua putranya yang pada akhirnya sukses dengan karirnya namun tetap berbakti kepada orang tuanya.
Penulis sangat pintar mengemas cerita yang sebenarnya akan sangat tebal mengingat sudut pandang yang dipakai, tetapi hanya dengan 277 halaman, cerita ini selesai dan tidak ada penjelasan menggantung apalagi ending yang di ambang-ambang.
Penulis juga benar-benar pandai memainkan emosi pembaca. Misal, bab sebelumnya ceritanya sedih, bab selanjutnya sangat lucu.
Alm. Bapak gunawan memberikan pelajaran yang sangat mantap tentang bagaimana tugasnya menjadi seorang kepala keluarga, tak peduli sudah beda alam.
Ibu Itjeh memberikan pelajaran tentang bagaimana hebatnya sosok ibu, yang ditinggal suami dan anaknya (merantau kerja). ia tak pernah merepotkannya dan bahkan usahanya benar-benar sukses.
Dengan alur yang pas, per bab menggunakan POV berbeda dan ringkasnya cerita sangat membuat novel ini hidup, feelnya juga sangat "dapat".
Cakra/Saka memberikan pelajaran menjadi anak yang tak pernah lupa pada petuah Bapak, berbakti pada ibu dan tentang penggapaian cinta.
Satya memberikan pelajaran tentang bagaimana menjadi seorang bapak yang hebat, suami yang romantis dan anak yang tak pernah lupa jalan pulang.
Sabtu Bersama Bapak. Siapapun yang membacanya rasanya langsung teringat momen bersama ayahnya..
Apakah kamu termasuk di dalamnya?
Kontributor: Sulfaini
Editor: Visya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar