Sabtu, 26 Juni 2021

Review Buku Keluarga Cemara 1



Harta yang paling berharga

Harta yang paling berharga adalah keluarga

Istana yang paling indah adalah keluarga

Puisi yang paling bermakna adalah keluarga

Mutiara tiada tara adalah keluarga

 

Selamat pagi Emak

Selamat pagi Abah

Mentari hari ini berseri indah

 

Terima kasih Emak

Terima kasih Abah

Untuk tampil perkasa bagi kami putra putri yang siap berbakti


Siapa yang tak kenal dengan lirik lagu di atas? Yap, Keluarga Cemara, sebuah buku yang diangkat ke layar kaca di akhir tahun 90 menjadi sebuah serial, buah karya Arswendo Atmowiloto. Sebuah karya sarat akan nilai keluarga di dalamnya. Menyentuh, terenyuh, duuh..



Identitas Buku

Judul Buku      : KELUARGA CEMARA 1

Penulis             : Arswendo Atmowiloto

Cetakan kedua, Desember 2017

Tebal               : 288 hlm

ISBN               : 9789792292633

Baca melalui aplikasi gramediadigital.

sumber: @simiati_nw

Blurb

Kisah sebuah keluarga yang memilih hidup dengan hanya bermodalkan kejujuran. Keluarga yang amat sangat sederhana, terdiri atas Abah, kepala keluarga yang bekerja sebagai penarik becak dan buruh apa saja ; Ema, sang ibu yang membuat opak untuk dijajakan putrinya ; Euis, si sulung yang kelas enam SD, pernah mengalami masa jaya orangtuanya sebagai pengusaha; Ara atau Cemara baru masuk TK; serta Agil si bungsu

Kalau air mata  bisa menjadi simbol kebahagiaan, inilah kisah itu.

Keluarga Cemara 1 ini merupakan kompilasi yang terdiri dari tiga judul: Keluarga Cemara, Musik Musim Hujan dan Kupon Kemenangan


sumber: OST-stuttgart


Biar bisa sedikit membayangkan, ku uraikan saja subcerita dari Keluarga Cemara 1 ini kompilasi cerita yang terdiri atas tiga judul: Keluarga Cemara, Musik Musim Hujan, dan Kupon Kemenangan.

Keluarga Cemara

1.        Hari Pertama

2.        Komidi Putar

3.        Uang Sawer

4.        Tante Iyos

5.        Jiwa Berharga

6.        Tak Punya Bunga

7.        Obat Ompol

8.        Ayam dan Gigi

9.        Dua Kebaikan

10.    Agil Bisa Menyanyi

11.    Dua Kucing Kecil

12.    Agil Juga Ingin

13.    Lomba Kecantikan

14.    Bukan Hadiah Abah

 

Musik Musim Hujan

1.        Peci buat Abah

2.        Keriting Kenangan

3.        Abah Juga Sopir

4.        Label Nama

5.        Kiriman Tante Iyos

6.        Abah Bisa Salah

7.        Mobil Abah Tiga Buah

8.        Agil Naik Kereta Gantung

9.        1000 Batang Rokok buat Abah

10.    Piala Hell

11.    Tangan Abah Tangan Gajah

12.    Musik Musim Hujan

 

Kupon Kemenangan

1.        Kupon Kemenangan Euis

2.        Abah Juga Sekolah

3.        Piano Pressier

4.        Euis Sudah Dewasa

5.        Dugaan Ceuk Salamah

6.        Agil Ingin Nakal

7.        Selamat Datang, Pak Pendeta

8.        Kakek Acang yang Baik, Telah Pergi

9.        Doa Pipin

10.    Mereka Bahagia!

11.    Abah Melihat Cecak

12.    Akuarium Air Laut

Keluarga Cemara mengisahkan kehidupan sehari-hari Ara bersama Abah, Ema, dan kakaknya, Euis, dan adiknya, Agil. Mereka keluarga sederhana yang awalnya sebenarnya hidup mapan. Abah harus menjual rumah di Jakarta dan benda berharga lainnya kemudian menetap di Tasikmalaya ketika orang yang dipercaya ternyata melakukan tindakan ilegal sehingga ia harus bertanggung jawab.

Sosok Abah yang santun dan bersahaja menjadi teladan bagi keluarganya. Walaupun hidup serba kekurangan, namun Abah tetap memegang prinsip kejujuran dan selalu berkerja keras. Emak adalah seorang ibu yang menjadi panutan bagi anak-anaknya agar tetap patuh dan rukun serta mencintai keluarganya.

Euis, putri pertama Abah, adalah anak pertama yang kuat, tegas, penuh semangat, dan disiplin. Ia sangat menyayangi adik-adiknya, rela melakukan apapun untuk adiknya. Cemara (Ara), anak kedua abah, adalah gadis yang lebih ceria dan polos. Ara memiliki mimpi begitu tinggi dan semangat untuk hidup lebik baik. Sifatnya selalu ceria dan pantang menyerah. Agil, putri abah paling kecil, adalah sosok yang centil, usil, menggemaskan, dan selalu ceria layaknya anak-anak kecil.

Kehidupan Abah dan keluarganya di pelosok Tasikmalaya (Latar tempat pada novel adalah kota tersebut) banyak menginspirasi pembacanya. Kejujuran, kerja keras, dan keceriaan seakan-akan jadi penawar kesusahan, pada saat usaha Abah mengalami kebangkrutan dan gulung tikar, mereka dalam menjalani hidup yang pas-pasan.

Siapa disini yang tak kenal dengan istilah, “Keluarga Cemara”?????, banyak pula yang tidak tahu bahwa kisah dalam sinetron maupun film adalah diangkat dari novel karya dari Arswendo Atmowiloto. Pada saat kusampaikan cuplikan diatas tentu sudah terbayang-bayang tokoh tersebut dengan tokoh pada sinetronnya, itupun yang terjadi pada diriku pada saat membaca kisah ini,

Baca di beberapa artikel dan literatur, kalau kisah keluarga cemara ini terinspirasi dari kisah Little House on The Prairie. Sama-sama berlatar keluarga nasrani yang miskin, jujur, dan baik hati. Ada banyak penyesuaian ketika sudah ditayangkan di televisi, mengingat negara kita mayoritas beragama Islam. 

Pesan Moral Buku Keluarga Cemara 1

Secara umum kisah dalam novel tidak beda jauh dengan sinetron, nilai moral pada novelnya tetap sama baik kita baca maunpun menonton, yaitu

1.        Bahagia dalam kesederhanaan

2.        Pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup

3.        Keluarga bukan hanya tanggung jawab kepala keluarga saja

4.        Lebih bersyukur dengan keadaan yang ada

5.        Pentingnya sosok keluarga

Tak heran jika lirik pada lagu, baik sinetron maupun filmnya, menyebut keluarga sebagai harta yang paling berharga, istana yang paling indah, puisi yang paling bermakna, dan mutiara tiada tara. Walau diriku baru baca novelnya sekarang ini huhuhu, memang terlihat berbeda imajinasi secara untaian kalimat daripada visual.

Kutipan yang Paling Disuka

“Seseorang kalau ingin menang, harus banyak Latihan. Bagi calon pemenang, malas itu tidak ada.”

(hal.105)

“Siapa saja bisa salah. Kecuali Tuhan. Abah juga bisa salah. Ema bisa. Kalian bisa. Tak apa berbuat salah, asal memang tidak berniat jahat.”

(hal.160)

Demikian ulas buku Keluarga Cemara 1.  Yang mau bertanya atau sekedar nostalgia dengan kisah keluarga cemara baik buku maupun sinetronnya boleh banget. Atau ada yang mau menambahkan informasi yang tak sempat kusampaikan, ditunggu sekali.

Ada yang sudah baca buku ini juga? Please share your opinion about this book on the comment colomn :)


Kontributor: @simiati_nw

Editor: @visyabiru_ 

15 komentar:

  1. Wah bagus Keluarga Cemara sudah jadi buku. Dulu saya suka dengan sinetronnya. Ada hikmah dan value dari setiap tayangannya. Pasti bukunya sangat berharga untuk dibaca.

    BalasHapus
  2. AKu auto nyanyi donk bacanyaa.
    Alhamdulillah yaa , sudah dibukukan.
    Suka banget jalan ceritanya keluarga cemara ini, banyak banget pelajaran hidup di sana.

    BalasHapus
  3. Keluarga Cemara ini contoh keluarga ideal ala lndonesia. Jalan ceritanya realate banget dengan keadaan sehari hari

    BalasHapus
  4. brilian banget Arswendo Atmowiloto ya?

    Gak hanya biikin buku "Keluarga Cemara" tapi juga mewujudkan ke layar teleevisi

    semoga ada karya sebagus Keluarga Cemara lagi di Indonesia ya?

    BalasHapus
  5. Tontonan favorit ku nih mba Keluarga Cemara. Semeng banget melihat kesederhanaan mereka dalam keseharian. Benar-benar banyak pesan moral nya ;).

    BalasHapus
  6. Loh ada bukunya toh, kemana saja aku baru tau kalo drama tv ini di ambil dari buku. Kangen banget nih tontonan kayak keluarga cemara lagi

    BalasHapus
  7. Keluarga Cemara dulu tontonan favorit kel.saya hehehe senang sekali ada drama yang berkisah tentang kelg. yang relate dengan kehidupan sehari-hari

    BalasHapus
  8. Belum baca mbak, duh emang ya cerita tentang Keluarga cemara ini nggak ada bosennya
    selalu menarik, pumya banyak hikmah juga

    BalasHapus
  9. Eh ternyata ada ya bukunyaaa. Cba cari di ipusnas ah. Btw ini blog banyakan ya mbak?

    Aku suka sekali dg cerita kesederhanaan yg diajarkan keluarga cemara ini. Dulu nntn ya pas kecil, dan dulu mimpi bgt punya rumah sederhana dan keluarga yg bersahaja gt

    BalasHapus
  10. Boleh juga untuk dibaca bukunya. Biasanya buku agak berbeda ketika di visual kan ya

    BalasHapus
  11. Saya termasuk salah satu yang baru tahu nih, kalau ternyata Keluarga Cemara berawal dari sebuah novel, harus baca nih novelnya.

    BalasHapus
  12. Baca lirik lagu di awal aku jadi auto nyanyiii, haha

    Keluarga cemara ini emang bagus ya, tontonan ku waktu kecil. Banyak pesan dan pelajaran yang bisa didapatkan dari keluarga ini. Dan aku baru tau kalau ada novelnya. Jadi pengin baca.

    BalasHapus
  13. Jujur setiap dengar lirik lagu ini pengen nangis. Iya, mungkin berhubungan erat dengan aku kali yah.
    Waku baru tahu ada bukunya juga. Pengen baca!

    BalasHapus
  14. Aku belum pernah baca bukunya.

    Waktu kecil, sesekali suka ikutan nonton sinetronnya yang tayang di jam siang, kalau nggak salah. Kesemua pemainnya ikonik, apalagi sosok Abah.

    Pengen baca.

    BalasHapus
  15. aku belum baca bukunya, tapi kalau filmnya sudah baik yang series maupun yang film di bioskop. film ini salah satu film yang berkualitas sih menurut saya. banyak sekali pesan moral nya terlebih untuk keluarga.

    BalasHapus

Bicara Buku bareng FBB: Sebuah Seni untuk Damai dan Bahagia di Hati karya Made Suwenten dan Indra Dewanto.

Buku Berjalan Indonesia kembali mengajak anggotanya untuk mendiskusikan bahan bacaan. Kali ini, kak Rahmah sebagai narasumber, memaparkan ul...