Kita sudah
di penghujung tahun 2024 nih. Terasa letihnya ya? Apakah Sobat Buku sudah
menyelesaikan tantangan membaca di tahun ini? Sudah kah mencapai target atau
bahkan melampaui target ? Apapun hasilnya, semoga Sobat Buku dapat menikmati
kegiatan membaca ya.
Komunitas
Buku Berjalan telah mengadakan Temu Buku Offline di Depok. Tepatnya di Aksata
Coffee, pada hari Minggu tanggal 22 Desember 2024. Para Sobat Buku yang hadir
membahas tentang buku-buku terbaik 2024 versi mereka. Apa saja tuh bukunya? Yuk
baca artikel ini sampai selesai ya ^^
Ngobrolin
Buku Terbaik 2024
Pada Temu
Buku kali ini, ada sesi ngobrolin buku terbaik 2024 versi peserta Temu Buku. Beberapa
yang hadir mengakui bahwa buku-buku yang dibaca hanya diunggah di Instagram
atau blog pribadinya. Adapun yang lain mencatat buku bacaannya di laman
Goodreads. Sekaligus memiliki jumlah target buku yang dibaca tahun ini.
Meskipun,
memiliki kegemaran yang sama, yakni membaca buku. Namun, masing-masing mempunyai
pilihan buku terbaik 2024 versinya sendiri. Kategorinya mulai dari buku fiksi
sampai buku nonfiksi.
Buku
Terbaik 2024: Melogika Rasa
 |
sumber: instagram visyabiru
|
Menurut Kak
Visya, buku terbaik versinya adalah “Melogika Rasa” yang ditulis oleh Rosyid
Gede Prabowo. Buku ini termasuk nonfiksi pengembangan diri, sekaligus belajar dengan
pendekatan fisika kuantum. Namun, dikemas dengan bahasa yang mudah dipahami.
Misalnya tentang pembahasan “Kenapa
Saat Impian Diceritakan Kok Malah Gagal?" . Menurut Kak Visya, buku ini menyatakan
kemungkinan besar karena getaran keinginan kita bersinggungan dengan
orang-orang yang tidak suka dengan impian kita (getaran negatif) dan ternyata
lebih besar dibandingkan getaran positif kita.
Kak Visya melanjutkan kita juga dapat insight soal
makna di balik berdoa. Mulai dari berdoa sampai strategi berdoa yang berpeluang
besar dikabulkan. Meskipun semua kembali lagi ke takdir dan keputusanNya.
Namanya juga usaha. Ya ga?
Buku Terbaik 2024 : Teruslah Bodoh, Jangan Pintar
 |
sumber: goodreads
|
Kalau Kak Visya mendokumentasikan buku bacaannya di
Instagram. Berbeda halnya dengan Kak Mirna. Dia mencatatnya di laman Goodreads
dan mengikuti tantangan membaca. Kamu juga bisa kok ikutan tantangan membaca. Caranya
buat akun terlebih dahulu, kemudian mendaftar tantangan baca. Tertarik ikut?
Kak Mirna merekomendasikan buku terbaik dari buku
karangannya Tere Liye, Teruslah Bodoh Jangan Pintar. Menurutnya buku ini seru
banget dan sesuai dengan kenyataan bangsa Konoha Indonesia. Menurut Kak
Mirna, buku ini tampaknya diangkat dari kisah nyata, tapi dipoles cerita fiksi.
Menceritakan betapa curangnya sebuah perusahaan tambang dan
ketidakadilan pemerintah. Masyarakat
mendapatkan banyak kerugian akibat ulah perusahaan tambang tersebut. Contohnya anak-anak
sakit kulit, dada sesak, nelayan kesulitan mendapatkan ikan, air tercampur
limbah pabrik, dll. Pemerintah, dan TNI tidak menghukum perusahaan tambang tersebut.
Justru malah membantu kecurangan. Mereka menutup mata terhadap kesulitan
masyarakat. Meskipun, telah diselenggarakan pengadilan tertutup. Hakim pun mau
saja disuap untuk mendukung perusahaan tambang tersebut. Terdengar familiar
bukan?
Buku Terbaik 2024 : Perkumpulan Anak Luar Nikah
 |
sumber: instagram bacha.santai
|
Sama halnya dengan Kak Visya. Kak Acha mencatat buku
bacaannya di Instagram dan blognya. “Selesai baca buku, biasanya langsung aku
review”, aku Kak Acha.
Buku Terbaik 2024
versi Kak Acha adalah Perkumpulan Anak Luar Nikah. Buku ini termasuk kategori
drama, sejarah dan sedikit romansa. Buku yang ditulis Grace Tioso menawarkan
untold
story. Di mana menceritakan masa lalu etnis Tionghoa pada masa Orde Baru.
Pada zaman itu, muncul sikap sentimen kepada etnis Tionghoa.
Sehingga menyebabkan orang Chindo (Cina-Indonesia) kesulitan dalam mengurus
Akte. Tokoh utama (Martha), sebenarnya bukan anak di luar nikah. Dia punya ibu
dan bapak. Hanya saja bapaknya Chindo, sedangkan ibunya Indonesia. Saat kuliah
di Singapura, Martha memalsukan aktenya. Lalu beberapa tahun kemudian kebohongan
itu terungkap.
Dari buku ini, penulis ingin mengungkapkan tentang kesedihan
etnis Tionghoa, dan akibatnya dirasakan sampai generasi sekarang. Sekitar 30
tahun lalu mereka dikucilkan, bahkan sampai sekarang tetap mendapat cap kurang
menyenangkan dari masyarakat.
Buku Terbaik 2024 : Sitti Nurbaya
 |
sumber: goodreads
|
Pilihan buku terbaik 2024 versi Kak Desty adalah karya
sastranya Marah Rusli, “Sitti Nurbaya: Kasih Tak Sampai”. Pernah dengar ceritanya
Sitti Nurbaya? Ceritanya bukan kawin paksa, ya! Melainkan secara sukarela menikah
dengan Datuk Maringgih. Demi menyelamatkan ayahnya agar tak masuk penjara.
Buku fiksi romansa yang terbit tahun 1922 ini, kental akan
budaya di daerah Padang. Aturan ketat yang melarang perempuan bersuami untuk
berduaan dengan laki-laki. Kalau bertemu saudara laki-laki dan ayah masih
boleh. Banyak juga yang menyebut kisah cinta Sitti Nurbaya dan Samsulbahri
bagaikan Romeo dan Juliet.
“Apabila kita membaca kembali novel Sitti Nurbaya, maka
sangat boleh jadi kita akan menemukan makna-makna baru.” – Maman S. Mahayana,
kritikus sastra.
Ngopi sambil baca buku? Sabi banget!
Temu Buku ini berlangsung di Aksata Coffee & Roastery,
Depok. Kesan Minbuk saat pertama kali datang ke sana adalah senang banget. Rasanya
ga mau pulang karena tempatnya terlalu nyaman. Hihi.
Sebagai pecinta buku dan suka ngopi, Sobat Buku wajib berkunjung
ke sana. Koleksi bukunya bagus-bagus dan banyak buku popular. Ada buku berbahasa
Indonesia, sampai Bahasa Inggris. Buku fiksi maupun nonfiksi. Baca buku di sini
gratis ya, tapi hanya bisa baca di tempat. Tidak untuk dibawa pulang. Kecuali buku
yang masih segel boleh dibawa pulang. Tapi harus beli. Hehe.
Cemilan dan minumannya enak dengan harga terjangkau. Ah jadi
ingin datang lagi. Seandainya Minbuk warga Depok, pasti akan sering mampir. Hehe.
Dan juga ada tempat baca anak-anak, colokan listrik, toilet dan musola. Jika ingin
makan nasi, bisa beli di toko sebelah. Lengkap kan?
Buku terbaik 2024 versi Sobat Buku
Berdasarkan 4 rekomendasi buku terbaik di atas, apakah ada
yang sudah Sobat Buku baca? Kalau belum berarti masuk ke deretan TBR nih. Hehe.
Sampai jumpa di Temu Buku tahun depan! Minbuk tunggu kehadiranmu ya. Kalau versi
Sobat Buku, apa buku terbaik 2024? Spill di kolom komentar yuk. ^^
Salam literasi
Referensi
Goodreads
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210210145438-20-604775/melacak-sejarah-prasangka-pada-etnis-tionghoa-di-indonesia